image

Kau Tak Percaya Maka Kau Tak Bisa Melakukannya


Posted : | 2021/10/31

Waktu silih berganti. Ada yang dulunya kecil sekarang besar, ada yang pernah susah sekarang bahagia, ada juga yang dulunya menghina kini memuji. Kehidupan ini berputar sebagaimana mestinya, semua sudah sesuai dengan kodratnya. 

Aku yang dulu suka menulis, kini suka bekerja. Dulu orang sempat mengira aku gila, kini mereka mulai menganga. Aku yang dulu pernah dipandang sebelah mata, kini menjadi prioritas dalam pandangannya. Waktu memang tak bisa ditukar berjalan sebagaimana mestinya. 

Aku yang pemalas dan aku yang dari dulu cuek, itu pandangan semua orang, sekarang akupun tetap sama seperti dulu hanya saja mereka sendiri yang merubah sudut pandang dalam penglihatannya. Memang waktu bisa membuat orang tersadar bagaimana ia harus memandang sesuai dengan versi orang yang dipandang. 

Semua orang hanya akan melihat sesuatu yang baru itu adalah sebuah kegilaan. Untungnya aku terlalu cuek sehingga stigma itu tak sedikitpun merubah kegilaanku. Untungnya aku pemalas hingga aku enggan untuk beranjak ke luar sana, apalagi menuruti keinginan orang banyak. Dunia memang begitu berjalan sesuai dengan jalurnya. 

Aku sadar betul, apa sih kita ini, Tuhanpun menuai Cacian dari makhluknya, apalagi manusia yang notabenenya makhluk lemah tiada berdaya untuk memuaskan semua orang apalah daya.

Aku sadar betul betapa hinanya beta, makhluk ringkih yang sombong, penuh dengan kekhilafan. Bertindak tak berdampak, terdiam tak berguna. Apalah aku ini makhluk hina yang penuh dengan dosa namun berharap memeluk surga.

~Much. Nasih Amin
CB